Blog List
Jumat, 30 Juni 2017
Dua Anak Spesialku
Sabtu, 02 April 2016
Ten Things Every Child With Autism Wishes You Knew
1. Love me unconditionally
2. Understand my meltdowns and blow-ups
3. Help me with social interactions
4. Focus and build what I can do rather than what I cannot do
5. Picture that I'm visually oriented
6. Listen to all the waya I'm trying to communicate
7. Don't be confused at me. I'm a concrete thinker. I interpret language literally
8. Distinguish between won't (I choose not to) and can't (I'm not able to)
9. Understand me, my senses are out of sync
10. I am a child, I'm unfoldinng but I have feeling, thought, preferances, ideas, talents and dreams.
By. Ellen Notbohm from the book Ten Things Every Child With Autism Wishes You Knew
April 2 is the World Autism Awareness Day... what people with autism need are acceptance, understanding and love...
Accept the way they are, understand their behaviours and the most important things is love them unconditionally...
#april2
#theworldautismawarenessday
#proudmom
Kamis, 31 Maret 2016
Suara Hati Anak Autis
Tahukah kakak.. seringkali aku acuh, tapi bukan berarti aku cuek. Bukan pula sombong… Karena aku sendiripun tidak tahu mengapa aku begini.
Aku usil tidak bisa diam, lari kesana kemari, tanpa mengenal lelah, hanya karena aku tidak nyaman dengan sekelilingku...
Aku melompat dan berlari tanpa mengerti untuk apa… Yang kutahu hanya bergerak… dan bergerak…
Terkadang telingaku tak sanggup mendengar frekwensi suara lengkingmu, jadi maafkan kalau aku kurang nyaman dg bunyi-bunyian. Tolong untuk tidak berteriak kepadaku.
Waktu kecil aku terlambat bicara, aku tak tahu kenapa. Motorikku terlambat, emosiku turun naik, sering tantrum dan mengamuk, maafkan aku ya.
Aku suka benda yang bulat dan berputar, bukan karena aku aneh, tapi karena pertama kali merasakan kenikmatan adalah ketika kau menyusuiku, mama.
Kami tidak idiot, sebagian dari kami memiliki kecerdasan diatas rata-rata, sementara sebagian memiliki kecerdasan di bawah rata-rata. Kami mohon terimalah kami apa adanya.
Terkadang kami menghindari dipeluk, krn sensor taktile di sekujur tubuh kami lebih sensitif dibanding anak normal lainnya..
Kami menghindari kontak mata, karena kami tidak tahu bahwa mata bisa berbicara. Kami bahkan tidak tahu cara berkomunikasi yang benar...Maafkan ya.
Kalau menginginkan sesuatu, aku lebih suka menunjuk tanpa bicara, karena aku tidak tahu bentuk bunyi seperti apa yg harus kukeluarkan dari mulut mungilku..
Hanya bunyi-bunyi tanpa arti yang terkadang hanya aku dan Tuhan yang mengerti. Aku putus asa jika mama tidak mengerti maksudku, aku cenderung menyakiti diriku sendiri.
Aku sering bicara sendiri, terkadang menangis, terkadang tertawa. Tolong.. jangan katakan aku “gila”, aku hanya tenggelam dalam duniaku sendiri..
Dunia yang terkadang aku ciptakan karena aku merasa tidak diterima sebagaimana adanya aku. Hal yang mungkin akan kalian lakukan juga jika merasa tak nyaman.
Di sekolah, aku sering mendapat nilai jelek, bukan karena aku bodoh, tetapi karena tidak seorangpun yang peduli utk membantuku keluar dari duniaku sendiri..
Aku tidak mampu berbicara, bukan berarti aku tidak mampu berkomunikasi. Aku hanya perlu dibantu. Komunikasi bukan hanya dengan verbal..
Aku juga sama seperti anak lainnya, butuh pendidikan yang layak. Jangan tolak aku, karena kalian belum tahu potensi tersembunyi yg Tuhan berikan untukku..
Mama jangan menangis ya… jangan menyesal. Tuhan tidak pernah salah…aku tahu mama lelah, tapi tolong jangan menyerah
Yakinlah ma.. Suatu saat aku akan membuatmu bangga! Ketika DIA menciptakanku dengan segala kekuranganku, DIA tidak lupa menitipkan kelebihan padaku.
Jangan pukul aku ketika aku tidak bisa duduk diam. Terkadang sensor taktile di tubuhku terlalu sensitif untuk permukaan-permukaan tertentu..
Jadi jangan bilang aku nakal dan mencubitku.. ketika aku lebih memilih duduk di lantai. Permukaan kursinya menyakitiku mama..
Kalau kalian melihat anak yang tidak mau duduk, mengertilah, mereka pasti sama sepertiku. Peluk, senyum dan dekap kami dipangkuanmu..
Seringkali aku dibully teman-temanku tapi aku tidak melawan, bukan karena aku takut, tapi kadang aku tidak mengerti apa artinya sakit, mamaku yang menangis.
Kalau aku tidak bisa, jangan paksa aku untuk bicara. Komunikasi tidak HARUS bicara bukan? Kadang aku mengkomunikasikan apa yang kumau, dengan caraku..
Terkadang justru kalian yang tidak peka.. Lalu siapa yg tidak mengerti bagaimana arti komunikasi yang sesungguhnya..
Kalau aku suka merebut suatu benda darimu, bukan karena aku suka mencuri, tetapi sesuatu menarik perhatianku pada benda itu..
Terkadang kalau aku bicara, aku suka merapal kata-kata, seperti kaset rusak yang diulang-ulang. Itu karena aku suka repetisi..
Aku suka mengumpulkan batu dan melemparkannya ke dalam air… itu karena aku rindu suara detak jantung mama ketika aku dalam kandungan..
Lihat.. Dengar.. Aku melemparkannya seirama dengan denyut jantungmu.. Aku rindu denyut jantungmu, mama.. Pluk.. Pluk.. Pluk..
Jangan paksa aku harus sama seperti anak lainnya. Memaksaku les segala hal yg belum tentu aku suka, hanya agar supaya orang tahu aku normal (NeuroTypical).
No, I’m not. I’m autistic, but not stupid or idiot as you said.. Aku bisa jadi kebanggaan seperti anak lainnya, asal aku diterima..
Even if I’m stupid or idiot, you can not judge me. Tuhan pasti tidak lupa menitipkan kelebihan padaku.. Just don't give up on us.
Kalau aku punya kebutuhan khusus, akui dan terimalah aku apa adanya… Karena saat mama papa masih menolak kekuranganku, aku tidak akan sembuh..
Aku butuh mama untuk menggendongku dipunggungmu.. juga berlari bersamaku, mengejar ketinggalanku.. Mama, jangan lelah mendampingiku ya.
Aku butuh terapi Sensori Integrasi untuk memperbaiki motorikku, terapi wicara untuk membantuku berkomunikasi, Terapi Perilaku untuk membantuku bersosialisasi dan menjadi anak mandiri.
Kadang aku berputar-putar seperti gasing, tanpa merasa pusing, itu karena makanan yg kumakan mengandung CASEIN & GLUTEN. Bantu aku berdiet ya..
Casein-Gluten, dalam tubuhku akan diubah menjadi CASEOMORPHINE & GLUTEOMORPHINE, yang efek merusaknya 100x lebih hebat dari morphine yang dikonsumsi orang dewasa
Terkadang mamaku harus mengorbankan kebersamaannya dengan keluarga dan sahabat, hanya karena aku tidak nyaman dengan keramaian, dan lebih memilih bersamaku. Maaf ya ma.
Ketika aku tidak sehebat anak lain, jangan mengeluh. Karena engkau akan merasakan bangga yang luar biasa ketika akhirnya aku bisa meski terlambat.
Aku butuh kamu, mama. Gendong aku dipunggungmu, bantu aku berlari mengejar ketinggalanku. Akan kubuat mama bangga punya anak autis sepertiku..
Rabu, 30 Maret 2016
Renungan Pagi
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته.....صباح الخير يا اخواه في الله،
بارك الله فيكم
Renungan Pagi:
"Amilatun nashibah"
artinya amal-amal yg hanya melelahkan.
Ayat ke3 surah Al Ghosyiyah, rangkaian ayat di awal surah ini bercerita ttg neraka dan para penghuninya.
Ternyata salah satu penyebab orang dimasukan ke neraka adalah sebab amalan yg banyak dan beragam tapi penuh cacat; baik motif dan niatnya, maupun kaifiyat yg tidak sesuai dengan sunnah Rasululloh.
AstaghfiruLlahal'adzhim…
Alkisah, 'Umar bin Khathab menangis saat mendengar ayat ini.
Alkisah juga, suatu hari Atha As-Salami, seorang Tabi`in bermaksud menjual kain yg telah ditenunnya kepada penjual kain di pasar. Setelah diamati dan diteliti secara seksama oleh sang penjual kain, sang penjual kain mengatakan, "Ya, Atha sesungguhnya kain yg kau tenun ini cukup bagus, tetapi sayang ada cacatnya sehingga saya tidak dapat membelinya."
Begitu mendengar bahwa kain yg telah ditenunnya ada cacat, Atha termenung lalu menangis.
Melihat Atha menangis, sang penjual kain berkata, "Atha sahabatku, aku mengatakan dg sebenarnya bahwa memang kainmu ada cacatnya sehingga aku tidak dapat membelinya, kalaulah karena sebab itu engkau menangis, maka biarkanlah aku tetap membeli kainmu dan membayarnya dg harga yg pas."
Tawaran itu dijawabnya, "Wahai
sahabatku, engkau menyangka aku menangis disebabkan karena kainku ada cacatnya? ketahuilah sesungguhnya yg menyebabkan aku menangis bukan karena kain itu.
Aku menangis disebabkan karena aku menyangka bahwa kain yg telah kubuat selama berbulan-bulan ini tidak ada cacatnya, tetapi di mata engkau sbg ahlinya ternyata ada cacatnya.
Begitulah aku menangis kepada Alloh dikarenakan aku menyangka bahwa ibadah yg telah aku lakukan selama bertahun- tahun ini tidak ada cacatnya, tetapi mungkin di mata Alloh sbg ahli-Nya ada cacatnya, itulah yg menyebabkan aku menangis."
Semoga kita menyadari sedini mungkin tentang amal yg kita lakukan apakah sudah sesuai ataukah tidak.
Hanya dg ilmulah kita akan mengetahui dimana letak kekurangan amal kita.
Maka bukan hanya dg beramal sebanyak-banyaknya tapi juga beramal dg sebenar-benarnya. Allahu a'alam Bishowab.
Robbana Taqobbal Minna Innaka Anta sami'ul Alim
Ya Alloh terimalah dari kami (amalan kami), aamiin.
Semoga Bermanfaat.
Selasa, 29 Maret 2016
Sabtu, 26 Maret 2016
Korek Api Kayu, Tanda Mata Gretongan
Dulu saya cukup rajin mengumpulkan korek api kayu yang disediakan hotel atau restoran.
Korek api bukan sekadar pemicu nyala api. Korek api adalah sebuah benda sebagai penyimpan memori perjalanan liburan sekaligus barang seni.
Belakangan baru saya tahu bahwa hobi mengoleksi korek api ini disebut Filumenis. Kata Filumenis berasal dari kata “Phllumenists” yang dipopulerkan oleh Marjorie Evans kolektor bungkus korek api dari Inggris pada 1943. Ia sendiri adalah Presiden dari British Matchboc Label & Booklet Society.
Namun sayangnya hobi ini sudah lama tidak saya tekuni lagi karena sering lupa untuk mengambil korek api di hotel atau restoran yang saya datangi apalagi pilihannya di area bebas rokok. Saya juga tidak berniat menambah koleksi dengan cara membeli atau bertukar dengan kolektor lain. Sejak awal, prinsip saya hanya mengumpulkan korek yang disediakan gratis di tempat yang pernah saya kunjungi. Sekarang koleksi korek api saya hanya berfungsi untuk penghias meja di sudut ruang tamu.
Jumat, 25 Maret 2016
Melihat Dunia melalui Koleksi Magnet Kulkas
Beberapa koleksi saya juga merupakan oleh-oleh sahabat saya Estamina Silalahi, saya doakan semoga kamu semakin sering tugas ke luar negeri ya hehehe...